Cara menghitung nilai resistor 4 warna dan 5 warna | kode warna resistor
Cara menghitung nilai resistor 4 warna dan 5 warna - Resistor adalah komponen elektronika yang bersifat pasif yang berfungsi menghambat laju arus dan tegangan listrik. Resistor datang dengan bermacam bentuk dan warna sehingga cukup sulit bagi pemula terutama siswa SMK jurusan TAV, Elin, TKJ, RPL dan MM mempelajarinya secara paripurna.
Oleh sebab itu, setelah kalian mempelajari dan memahami resistor, kita akan melanjutkan cara menghitung nilai resistor
Cara menghitung nilai resistor 4 warna dan 5 warna
Kompetensi Dasar Sistem Komputer
Indikator pencapaian kompetensi
Materi Cara menghitung nilai resistor 4 warna dan 5 warna
Tujuan saya belajar
Setelah mempelajari materi Cara menghitung nilai resistor, saya mampu mempraktekan dengan teliti, cermat, jujur dan percaya diri:
Media dan sumber belajar
Alat dan bahan
- 3.5. menerapkan elektronika dasar (kelistrikan, komponen elektronika dan skema rangkaian elektronika)
- 4.5. Mempraktikkan fungsi kelistrikan dan komponen elektronika
Indikator pencapaian kompetensi
Materi Cara menghitung nilai resistor 4 warna dan 5 warna
- Satuan resistor
- Penulisan nilai resistor dan satuannya
- Standar kode warna resistor menurut EIA-RS 279
- Tabel kode warna resistor menurut EIA-RS 279
- Cara menghitung resistor 4 warna
- Contoh soal menghitung kode warna resistor 4 warna
- Cara menghitung resistor 5 warna
- Contoh soal menghitung kode warna resistor 5 warna
Tujuan saya belajar
Setelah mempelajari materi Cara menghitung nilai resistor, saya mampu mempraktekan dengan teliti, cermat, jujur dan percaya diri:
Media dan sumber belajar
- Media:Powerpoint dan Google slide
- Sumber belajar: Buku, Modul dan LKS Administrasi sistem jaringan, Internet
Alat dan bahan
- Buku coretan
1 Satuan Resistor
Satuan Resistor seperti diketahui adalah Ohm (simbol Ω). Untuk menyatakan nilai resistor yang cukup besar, maka dipakai beberapa penulisan yang umum dipakai di Indonesia.- 1 Ohm = 1 Ω
- 1000 Ohm (1 Kilo Ohm) = 1KΩ
- 1000000 Ohm (1 Mega Ohm) = 1MΩ
2 Penulisan nilai resistor
Penulisan nilai resistor ada banyak ragam. Nilai resistor yang tidak melulu bernilai pas, maka ada beberapa teknik penulisan nilai resistor yang dipahami semua orang- 1,2 Ohm = 1R2
- 1200 Ohm = 1,2KΩ , 1K2
- 6800 Ohm = 6,8KΩ , 6K8
- 10000 Ohm = 10KΩ
- 1000000 Ohm = 1MΩ
- 4,7 Ohm = 4R7
- 3,0 Ohm = 3R0
- 560 Ohm = 560R atau 0R56
- 2200 Ohm = 2K2
- 0.47 Ohm= R47 atau 0R47
- 2000000 Ohm = 2M0
- 1200000 Ohm = 1M2
3 Standar kode warna resistor menurut EIA-RS 279
Standar kode warna resistor menurut EIA-RS 279 ini sudah dikembangkan sejak tahun 1957 oleh bangsa Eropa dan Amerika. EIA ini adalah singkatan dari Electronic Industries Alliance, sebuah organisasi yang didirikan oleh RMA (Radio Manufacturers Association) dari amerika dan Eropa.Menurut standar EIA-RS-279, kode warna pada resistor dibagi menjadi tiga jenis,
- Kode warna resistor 4 gelang
- Kode warna resistor 5 gelang
- Kode warna resistor 6 gelang
4 Tabel kode warna resistor
Tabel kode warna nilai resistor merupakan standar EIA yang disepakati. Standar Nilai hambatan resistor yang dijual dipasar Indonesia umumnya merujuk pada deret E-Series yaitu E12 dan E24Aslinya ada banyak standar nilai resistor. Karena di Indonesia toko elektronik kebanyakan menjual resistor yang memakai standar E-series deret E12. Memang sih Deret E12 adalah dasar E-series standar nilai resistor lainnya.
Deret E12 maksudnya adalah setiap deret dekade (range 10 – 100 dan seterusnya) dibagi dalam 12 langkah.
Saya berikan contoh range 10 - 100 dibagi 12 langkah, nilai resistor dalam dekade ini adalah : 10 – 12 – 15 – 18 – 22 – 27 – 33 – 39 – 47 – 56 – 68 – 82
Nilai-nilai resistor ini juga dapat bernilai pangkat sepuluhnya (1,2 – 12 – 120 – 1200 dan seterusnya).
5 Cara menghitung resistor 4 warna
Kenapa nilai resistor dibuat menggunakan kode warna? Tidak dicetak langsung nilainya? Pertama, teknologi jaman itu belum dapat mencetak huruf kecil seperti saat ini. Kedua, memudahkan identifikasi komponen resistor karena komponen ini termasuk kecil dijamannya.Cara membaca kode warna resistor 4 gelang bagi awam cukup susah, oleh sebab itu kita perlu patokan, warna tertentu untuk menentukan arah pembacaan gelang. Ada 3 warna yang selalu digunakan sebagai akhir warna gelang ke 4. Jika diketahui warna gelang ke 4, maka kita dapat menentukan warna gelang1,2,dan 3.
- Warna emas
- Warna perak
- Tak berWarna
Gunakan tabel kode warna resistor 4 gelang dibawah ini untuk menentukan nilai resistor 4 warna.
Kode warna | Gelang 1 (Angka 1) | Gelang 2 (Angka 2) | Gelang 3 (Pengali) | Gelang 4 (Toleransi) |
---|---|---|---|---|
Hitam | 0 | 0 | 100 = X1 | |
Coklat | 1 | 1 | 101 = X10 | |
Merah | 2 | 2 | 102 = X100 | |
Oranye | 3 | 3 | 103 = X1000 | |
Kuning | 4 | 4 | 104 = X10000 | |
Hijau | 5 | 5 | 105 = X100000 | |
Biru | 6 | 6 | 106 | |
Ungu | 7 | 7 | 107 | |
Abu-abu | 8 | 8 | 108 | |
Putih | 9 | 9 | 109 | |
Emas | 0.1 | 5% | ||
Perak | 0.01 | 10% | ||
Tak berwarna | 20% |
6 Contoh soal menghitung kode warna resistor 4 warna
Contoh soal menghitung kode warna resistor 4 warna. Mari coba beberapa contoh soal menghitung nilai resistor 4 warna.Tanya:
1. Tentukan nilai resistor jika diketahui warnanya adalah merah, merah,coklat, dan emas
Diketahui resistor:- Gelang 1 merah = 2
- Gelang 2 merah = 2
- Gelang 3 coklat = x 10
- Gelang 4 emas = 5%
Nilai resistor dengan kode waran merah,merah,coklat,emas adalah = 22 x 10 = 220 Ohm Ω + 5%
Nilai toleransi resistor 220 x 5% = 11
Nilai toleransi resistor kondisi baik batas atas = 220 + 11 = 231 Ohm Ω
Nilai toleransi resistor kondisi baik batas bawah = 220 - 11 = 209 Ohm Ω
Nilai toleransi resistor kondisi baik batas atas = 220 + 11 = 231 Ohm Ω
Nilai toleransi resistor kondisi baik batas bawah = 220 - 11 = 209 Ohm Ω
Tanya:
2. Tentukan nilai resistor jika diketahui warnanya adalah hijau, biru,merah, dan perak
Diketahui resistor:- Gelang 1 hijau = 5
- Gelang 2 biru = 6
- Gelang 3 merah = x 100
- Gelang 4 perak = 10%
Nilai resistor dengan kode warna hijau, biru,merah,perak adalah = 56 x 100 = 5600 Ohm Ω / 5K6 + 10%
Nilai toleransi resistor 5600 x 10% = 560
Nilai toleransi resistor kondisi baik batas atas = 5600 + 560 = 6160 Ohm Ω
Nilai toleransi resistor kondisi baik batas bawah = 5600 - 560 = 5040 Ohm Ω
Nilai toleransi resistor kondisi baik batas atas = 5600 + 560 = 6160 Ohm Ω
Nilai toleransi resistor kondisi baik batas bawah = 5600 - 560 = 5040 Ohm Ω
Tanya:
3. Tentukan nilai resistor jika diketahui warnanya adalah coklat, hitam, perak, dan emas
Diketahui resistor:- Gelang 1 coklat = 1
- Gelang 2 hitam = 0
- Gelang 3 perak = x 0,01
- Gelang 4 emas = 5%
Nilai resistor dengan kode warna coklat, hitam, perak, emas adalah = 10 x 0,01 = 0,1 Ohm Ω / R10 + 5%
Nilai toleransi resistor 0,1 x 5% = 0,005
Nilai toleransi resistor kondisi baik batas atas = 0,1 + 0,005 = 0,105 Ohm Ω
Nilai toleransi resistor kondisi baik batas bawah = 0,1 - 0,005 = 0,095 Ohm Ω
Nilai toleransi resistor kondisi baik batas atas = 0,1 + 0,005 = 0,105 Ohm Ω
Nilai toleransi resistor kondisi baik batas bawah = 0,1 - 0,005 = 0,095 Ohm Ω
Tanya:
4. Tentukan nilai warna resistor jika diketahui nilainya 12M Ohm + 5%
Diketahui resistor:- Gelang 1 coklat = 1
- Gelang 2 merah = 2
- Gelang 3 biru = x 1000000
- Gelang 4 emas = 5%
7 Cara menghitung resistor 5 warna
Cara membaca kode warna resistor 5 warna sama saja seperti cara membaca kode warna resistor 4 warna, patokan warna tertentu untuk menentukan arah pembacaan warna juga masih sama. Ada 7 warna yang selalu digunakan sebagai akhir gelang ke 5, yaitu:- Warna coklat
- Warna merah
- Hijau
- Warna Biru
- Warna Ungu
- Warna emas
- Warna perak
Setelah diketahui warna ini, maka kita dapat menentukan warna gelang1, gelang2 dan gelang3, dan gelang4.
Gunakan tabel kode warna resistor 5 gelang dibawah ini untuk menentukan nilai resistor 5 warna.
Kode warna | Gelang 1 (Angka 1) | Gelang 2 (Angka 2) | Gelang 3 (Angka 3) | Gelang 4 (Pengali) | Gelang 5 (Toleransi) |
---|---|---|---|---|---|
Hitam | 0 | 0 | 0 | 10° | |
Coklat | 1 | 1 | 1 | 10¹ | 1% |
Merah | 2 | 2 | 2 | 10² | 2% |
Oranye | 3 | 3 | 3 | 10³ | |
Kuning | 4 | 4 | 4 | 10⁴ | |
Hijau | 5 | 5 | 5 | 105 | 0,5% |
Biru | 6 | 6 | 6 | 106 | 0,25% |
Ungu | 7 | 7 | 7 | 107 | 0,1% |
Abu-abu | 8 | 8 | 8 | ||
Putih | 9 | 9 | 9 | ||
Emas | 0.1 | 5% | |||
Perak | 0.01 | 10% |
8 Contoh soal menghitung kode warna resistor 5 warna
Contoh soal menghitung kode warna resistor 4 warna. Mari coba beberapa contoh soal menghitung nilai resistor 4 warna.Tanya:
1. Tentukan nilai resistor jika diketahui warnanya adalah merah, merah, hitam, hitam, dan coklat
Diketahui resistor:- Gelang 1 merah = 2
- Gelang 2 merah = 2
- Gelang 3 hitam = 0
- Gelang 4 hitam = x 10° atau x 1
- Gelang 5 coklat = 1%
Nilai resistor dengan kode warna merah,merah,hitam,hitam,coklat, adalah = 220 x 1 = 220 Ohm Ω + 1%
Nilai toleransi resistor 220 x 1% = 2,2
Nilai toleransi resistor kondisi baik batas atas = 220 + 2,2 = 222,2 Ohm Ω
Nilai toleransi resistor kondisi baik batas bawah = 220 - 2,2 = 217,8 Ohm Ω
Nilai toleransi resistor kondisi baik batas atas = 220 + 2,2 = 222,2 Ohm Ω
Nilai toleransi resistor kondisi baik batas bawah = 220 - 2,2 = 217,8 Ohm Ω
Tanya:
2. Tentukan nilai resistor jika diketahui warnanya adalah hijau, biru,merah, dan perak
Diketahui resistor:- Gelang 1 merah = 2
- Gelang 2 merah = 2
- Gelang 3 hitam = 0
- Gelang 4 orange = x 10³ atau x 1000
- Gelang 5 coklat = 1%
Nilai resistor dengan kode warna merah,merah,hitam,orange,coklat adalah = 220 x 1000 = 220.000 Ohm Ω = 220K + 1%
Nilai toleransi resistor 220.000 x 1% = 2200
Nilai toleransi resistor kondisi baik batas atas = 220.000 + 2.200 = 222.200 Ohm Ω
Nilai toleransi resistor kondisi baik batas bawah = 220.000 - 2.200 = 217.800 Ohm Ω
Nilai toleransi resistor kondisi baik batas atas = 220.000 + 2.200 = 222.200 Ohm Ω
Nilai toleransi resistor kondisi baik batas bawah = 220.000 - 2.200 = 217.800 Ohm Ω
Tanya:
3. Tentukan nilai warna resistor jika diketahui nilainya 350K Ohm + 1%
Diketahui resistor:- Gelang 1 orange = 3
- Gelang 2 hijau = 5
- Gelang 3 hitam = 0
- Gelang 4 orange = x 1000
- Gelang 5 coklat = 1%
Add Comment
comment url